Implementasi Metode Membaca SAS (Struktural Analitik Sintetik) Dalam Meningkatkan Keterampilan Membaca Permulaan di Sekolah Dasar

Authors

  • Rofita Rofita IAI Muhammadiyah Bima
  • Syarifuddin Syarifuddin Universitas Muhammadiyah Bima

DOI:

https://doi.org/10.71301/jipdasmen.v1i1.11

Keywords:

Metode Membaca SAS, Keterampilan Membaca Permulaan

Abstract

Membaca permulaan terdiri dari keterampilan membaca, dengan  membaca  manusia  dapat memperoleh informasi  dari tulisan-tulisan  yang dibacanya. Manusia  yang gemar membaca memperoleh pengetahuan dan wawasan baru yang akan meningkatkan kecerdasannya sehingga mereka mampu menjawab tantangan hidup pada masa-masa mendatang. Adapun Jenis Penelitian dalam Penelitian adalah dengan mengunakan Penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian tentang riset yang bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis Membaca sebagai pembelajaran merupakan   sarana   pengembangan bagi   ketrampilan berbahasa  lainnyaMembaca permulaan merupakan tahapan proses belajar membaca bagi siswa sekolah dasar kelas awal. Disitulah siswa dapat belajar mulai dari mengenal huruf abjad kemudian mengejanya dan diolah menjadi suatu bentuk kata yang bermakna untuk memperoleh kemampuan dan menguasai teknik-teknik  membaca  dan  menangkap  isi  bacaan  dengan  baik.  Oleh karena itu sebagai guru perlu merancang pembelajaran membaca dengan baik sehingga mampu menumbuhkan kebiasaan membaca sebagai suatu yang menyenangkan. Metode Membaca SAS (Struktural Analitik Sintetik) merupakan metode memperkenalkan anak huruf tapi diawali dengan kalimat, kemudian Kata dipisahkan lagi menjadi suku kata, huruf, kemudian diulang lagi. Kegiatan belajar mengajar berlangsung, pertama membaca doa, lalu ibu guru menyapa dan memberi pertanyaan dengan kata siapa, apa, kapan, dimana, dan mengapa tentang teks yang sudah dibacakan guru sebelumnya.

Downloads

Published

2024-02-04